Garut, mataexpos.com – Jum’at 15 Juli 2022 bencana banjir luapan air Sungai Cimanuk Kabupaten Garut Jawa Barat yang berdampak ke beberapa wilayah kecamatan merendam sejumlah pemukiman warga dan fasilitas umum.
Peristiwa tersebut terjadi sekira pukul 23.35 wib. sejumlah pemukiman warga terendam hingga ketinggian debit air kurang lebih mencapai 50cm.
“Adapun jumlah wilayah yang terdampak banjir yaitu, di Desa Sukasenang tepatnya di Kp. Tegal Kalapa 10 rumah warga mengalami rusak berat, selain itu jembatan penghubung dari Kp Tegal Kalapa ke wilayah Kec Karangpawitan rusak dan 6 rumah di Kp. Cikarokrok terendam juga SMPN 2 Banyuresmi terendam hingga ketinggian debit air setengah meter,” ujar Camat Banyuresmi Jujun Juhana Pada awak media. Sabtu (16/7/2022)
Dari Desa Sukaratu, lanjut Jujun, sebanyak 30 rumah warga di Kp. Koromoy dan Kantor Kepala Desa Sukaratu di Kp Jager terendam hingga ketinggian air 1,5 meter. Untuk Desa Dangdeur
tepatnya di kp. Patrol 5 rumah juga ikut terendam
“Di Kp. Korormoy ada 30 rumah warga dan kantor Kantor Desa Sukaratu yang terendam air hingga ketinggiannya mencapai 1/5 Cm,” tambahnya.
Camat menambahkan, petugas (BPBD, Tagana, Satpol-PP Kec, Polsek, Koramil, dan aparat Desa melaksanakan evakuasi warga ke wilayah aman.
Selain itu memindahkan peralatan juga perlengkapan kantor/sekolah ke tempat yg lebih aman.
“Menghimbau kepada warga agar tetap siaga, meskipun curah hujan tidak lebat tetapi terus turun dengan waktu yang cukup lama.,” Pungkasnya.
Sumber : Camat Banyuresmi.
Editor : Ace