Mata Expose

Jika Ada Pihak Instansi Pemerintahan dan Swasta Maupun Pribadi yang merasa di Rugikan oleh Oknum yang mengaku mengatasnamakan Jurnalis MEDIA MATAEXPOSE.COM Tanpa Ada Tercantum Namanya di Box Redaksi Maka Bukan Wewenang dan Tanggung Jawab Redaksi MEDIA MATAEXPOSE.COM atau Silakan Laporkan Kepada Pihak Yang Berwajib.
Di Duga Belum Mengantongi Izin Dari RPH Proyek pelebaran Jalan Terancam Gagal

Ponorogo, mataexpose.com – Pemdes Watubonang, pelaksanaan program pelebaran jalan tembus Desa watubonang, Kecamatan Badegan, Kabupaten Ponorogo, yang menghubungkan Dukuh Tinasat kelurahan Gesing Kecamatan Kismantoro kabupaten Wonogiri belum ada titik temu.

Akses jalan tembus yang melintasi wilayah Perhutani, RPH jawa timur dan RPH Jawa tengah, yang sudah beroperasi lebih dari satu minggu, mengalami trouble, Penyebab nya di duga kegiatan tersebut belum mengantongi izin dari RPH jawa timur, maupun RPH Jawa tengah.

Saat di konfirmasi melalui via WA, Jakobus. Mantri Perhutani yang bertugas di Desa watubonang mengatakan, bahwasanya kegiatan pelebaran jalan itu sudah oke, untuk Perhutani jatim, ini semua demi kepentingan masyarakat, “Jakobus” juga mengatakan kalau semua itu tidak merugikan pihak Perhutani, kegiatan ini juga atas permintaan Lembaga Masyarakat Desa Hutan “LMDH” Watubonang dan Kepala desa watubonang, selaku pelindung, Jakobus. juga mengatakan saat di timur juga masuk grup Timur expres jadi masalah LSM sudah kenyang.Tulisan Via WA,.

Untuk memastikan terkait izin atau tidak nya, awak media menghubungi RPH Wonogiri. Saat dihubungi melalui via seluler di tempat terpisah. Karno Mantri Perhutani Jawa tengah menegaskan, sejauh ini belum ada kordinasi ataupun pemberitahuan, perwakilan Petugas Perhutani di wilayah Jawa tengah, bahkan sampai kaget mendengar kabar, kalau jalan dari jawa timur sudah di lakukan pelebaran, dengan memakai alat berat (Excavator). yang pengerjanya hampir tembus sampai ke wilayah Perhutani Jawa tengah.

Masih keterangan dari mantri Perhutani Jawa tengah. Saya juga mendapat informasi dari salah satu mandor yang kebetulan berdomisili di dukuh tinasat yang kebetulan berdekatan dengan lokasi. “Ujarnya.

Bedasarkan laporan tersebut petugas langsung bergerak cepat, melakukan kroscek memastikan kebenaran informasi tersebut, setelah dicek ternyata benar adanya.
Terangnya lagi sejauh ini kita hanya melakukan pemantauan mas, karna itu masih wilayah jatim, nanti kalau sudah masuk wilayah Jateng baru kita bertindak.

Hari sabtu 06/08/2022. “Karno. mantri perhutani menghubungi Awak media, melalui via WA mengatakan. bahwa sudah kordinasi dengan sinder selaku atasanya, Setelah Kami konfirmasi Sinder Ke Asperan Balong jatim, adanya kegiatan tersebut, Pak Sinder juga tidak tau menahu, kalau ada kegiatan pelebaran jalan di wilayah Perhutani Watubonang.
Beliau juga memastikan. Tadi malam alat nya sudah di ambil mas. hari ini mantri watubonang, dan sinder lagi rapat di balai Desa watubonang bersama Kepala desa selaku penanggung jawab.

Sartono. Kepala Desa watubonang dan Mantri menyampaikan permintaan maaf ke pihak Perhutani Jawa tengah. dan selanjutnya kegiatan segera diberhentikan, ini sudah positif berhenti total alat nya pun sudah diambil tadi malam mas. pungkas “Karno.

Eko Wahyudi

Bagikan:
Share on facebook
Share on twitter
Share on email
Share on whatsapp