Pekanbaru, mataexpose.com – “Selamat telah mengakhiri masa dinas dengan sempurna, selamat berkarya, dan selamat melanjutkan perjuangan. Ini bukanlah akhir dari sebuah pengabdian, melainkan sebagai wujud keberhasilan Saudara/i selama melaksanakan tugas dan amanah sebagai abdi negara serta awal untuk berkiprah secara penuh dalam kehidupan bermasyarakat dan mengabdi pada dimensi yang berbeda.”
Hal tersebut merupakan kutipan dari sambutan yang disampaikan oleh Menteri Hukum dan HAM Republik Indonesia, Yasonna Laoly saat memimpin Pelaksanaan Wisuda Purnabakti Pengayoman Tahun 2022 di Lingkungan Kementerian Hukum dan HAM RI, Senin (01/08). Dilaksanakan secara hybrid, kegiatan ini berpusat di Graha Pengayoman, dan diikuti secara daring melalui zoom meeting oleh seluruh jajaran di penjuru Indonesia. Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan HAM Riau turut mengikuti kegiatan ini secara terpusat di ruang serbaguna Ismail Saleh dan diikuti oleh Kepala Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan HAM Riau, Mhd. Jahari Sitepu, didampingi seluruh Kepala Divisi dan para pejabat struktural. Kakanwil Kemenkumham Riau turut mewisudakan 2 (dua) putra-putri terbaik yang pernah mengabdi di Wilayah Riau, yaitu; Siti Cholistyaningsih yang terakhir menjabat sebagai Kepala Divisi Pelayanan Hukum dan HAM Kanwil Kemenkumham Riau, dan R. Sigit Dwi Satrio Wibowo yang sebelumnya menjabat sebagai Kepala Bidang Pelayanan Tahanan, Kesehatan, Rehabilitasi, Pengelolaan Benda Sitaan, Barang Rampasan Negara, Dan Keamanan Divisi Pemasyarakatan Kanwil Kemenkumham Riau.
Acara diawali dengan prosesi serah terima jabatan Kepala Badan Penelitan dan Pengembangan (Kabalitbang) Hukum dan HAM Republik Indonesia yang sebelumnya dijabat oleh Sri Puguh Budi Utami diserahkan kepada Iwan Kurniawan sebagai Pelaksana Tugas, disaksikan langsung oleh Menteri Hukum dan HAM. Selanjutnya, acara dilanjutkan dengan Prosesi Purna Bakti Pengayoman dilaksanakan serentak baik di pusat, wilayah dan Unit Pelaksana Teknis (UPT) di seluruh Indonesia dengan total 1076 wisudawan/wisudawati terhitung mulai 1 September 2021 sampai dengan 1 Agustus 2022.
Turut mendampingi Menkumham saat melakukan wisuda, Wakil Menteri Hukum dan HAM RI, Edward Omar Sharif Hiariej, dan Sekretaris Jenderal Kemenkumham RI, Irjen. Pol. Andap Budhi Revianto. Pada kesempatan ini dilaksanakan pula pengukuhan Pengurus Pusat Persatuan Purnabakti Pengayoman. Yasonana berpesan agar Organisasi Persatuan purnabakti Pengayoman bukan hanya menjadi sebuah wadah untuk berkumpul dan berbagi cerita, namun menjadi sebuah organisasi yang bermakna dalam arti organisasi yang dapat memperjuangkan kepentingan utama anggotanya, yaitu kesejahteraan pada usia senja dan memberikan kontribusi positif bagi Kementerian Hukum dan HAM.
Yasonna juga membagikan rahasia untuk tetap aktif di kala senja, yang didapatkannya ketika bertemu dengan Mahathir Mohamad, mantan Perdana Menteri Malaysia. “Jangan Pernah Berhenti bekerja. Terus gunakan fisik dan pikiran agar otak selalu aktif. Untuk itu kepada purnabakti saya berpesan untuk tetap aktif. Darma baktikan diri kepada keluarga, lingkungan, dan tentunya kepada bangsa dan negara,” ucap Yasonna.
Mewakili wisudawati, Sri Puguh menyampaikan bahwa pengalaman telah mengajarkan bahwa amanah dan kepercayaan muara akhirnya adalah mensejahterakan sesama. “Ucapan saya tidak hanya sekadar terima kasih, mohon maaf dan undur diri. Sebab 39 tahun mengabdi saya mempelajari bahwa mensikronkan amanah dan tanggungjawab akan menghasilkan sesuatu yang sangat indah,” ucapnya saat menyampaikan kata sambutan. Kata perpisahan tersebut kemudian disambut Iwan Kurniawan dengan kesiapan untuk melanjutkan tongkat estafet perjuangan sebagai Kabalitbang Hukum dan HAM.(Subur Hermawan)