sergai,MataExpose Nasional,- Pabrik Pengolahan Kelapa Sawit Milik BUMN (Badan Usaha Milik Negara) yang dikelolah oleh PTPN IV Pabatu yang berlokasi Di Desa Kedai Damar Kecamatan Tebing Tinggi kabupaten Serdang Bedagai (Sumut) membuang limbah cair diareal perkebunan dengan menggunakan truck tangki (23/2/2023).
Kehadiran limbah cair yg menimbulkan dampak negatif bagi insan maupun lingkungan, maka perlu dilakukan penanganan terhadap limbah cair tadi. Para pelaku industri, diharapkan tidak hanya memikirkan keuntungan yang banyak saja dan mengesampingkan pengolahan limbah hasil industry. karena hal ini dapat berdampak negatif bagi orang lain disekitar lingkungan industri tersebut.
“Dampak yang muncul akibat kurangnya penanganan limbah secara sempurna.pertama ketika hujan turun dan merembes jauh ke bumi, mengisi celah-celah, dan ruang berpori dari akuifer (gudang air bawah tanah), kemudian menjadi air tanah, salah satu sumber daya alam yang paling tidak terlihat tetapi paling penting. Banyak masyarakat Indonesia mengandalkan air tanah, dipompa ke permukaan bumi, untuk air minum. Bagi sebagian orang di daerah pedesaan, itu satu-satunya sumber air tawar mereka.Kedua bisa menimbulkan infeksi cacing pita. Hal ini dapat asal berasal daging binatang ternak yang dikonsumsi. Cacing pita bisa masuk kedalam pencernaan binatang ternah melalui makanannya yg kurang layak seperti residu kuliner”ucap ketua DPC LSM GAKORPAN kabupaten Serdang Bedagai kepada awak media.
Kemungkinan setelah 25 tahun tanah akan kehabisan nutrisi,terutama pada lingkungan yang mengandung asam,sehingga menjadikan wilayah tersebut tanpa vegetasi selain rumput rumput liar mudah sekali terbakar dan berdampak buruk bagi orang orang dan karyawan yang kerja nya dikebun tempat limbah cair itu dibuang “ungkap nya .
Saat awak media mengubungi PKS Pabatu untuk meminta nomor kontak yang menangani limbah ini ,”izin pak untuk limbah cair yang berdasarkan analisa lab ,diangkut oleh pihak ketiga yang merupakan kewenangan kebun pabatu untuk pengaplikasian di LA.demikian jawaban saya dan langsungnya kordinasi ke kebun ya pak”ucap Bu tri sebagai ktu di PKS Pabatu.
Saat dipertanyakan tim melalui kontak “tadi ibu bilang berdasarkan hasil lab diangkut oleh pihak ketiga ,tapi sangat di sayangkan pihak ketiga membuang di areal perkebunan dan bisa mencemari PA air bawah tanah ,dan berdampak kerusakan kepada lingkungan hidup.sampai berita ini naik nomor kontak yang membidangi bagian limbah tidak di berikan oleh ktu PKS Pabatu .
Team.
