Mata Expose

Jika Ada Pihak Instansi Pemerintahan dan Swasta Maupun Pribadi yang merasa di Rugikan oleh Oknum yang mengaku mengatasnamakan Jurnalis MEDIA MATAEXPOSE.COM Tanpa Ada Tercantum Namanya di Box Redaksi Maka Bukan Wewenang dan Tanggung Jawab Redaksi MEDIA MATAEXPOSE.COM atau Silakan Laporkan Kepada Pihak Yang Berwajib.
Warga Sei Nangka dan Sei Jawi jawi kecamatan Sei Kepayang Barat di hebohkan kemunculan ribuan ulat bulu

Mataexpose.com. ,01/04/2023 , Asahan. Hari ini di Warga Desa Sei Nangka dan Sei Jawi Jawi di hebohkan dengan muncul nya ratusan bahkan hingga ribuan Ulat bulu yang menempel di dinding Rumah bahkan masuk ke Rumah rumah warga.Akibatnya warga merasa terganggu, banyak dari Warga yang terkena Ulat bulu tersebut mengalami gatal gatal .

Warga yang di hebohkan dengan kemunculan Ulat bulu ini adalah terdapat di Dua dusun yaitu, Desa Sei Nangka Dusun lll kurang lebih 100 kepala keluarga, Dusun IV 150 Kepala keluarga dan Desa Sei Jawi jawi Dusun ll sebanyak 30 Kepala keluarga dengan total dari ketiga Dusun yang mengalami dampak kemunculan Ulat bulu tersebut berjumlah 280 kepala keluarga.

Akibat kemunculan Ulat bulu di Desanya,  banyak  warga sudah mengalami gatal gatal di seluruh Tubuh. untuk menjaga anggota kelurga lainya mengalami hal yang sama yaitu Gatal gatal , warga berinisiatif mengungsi kerumah warga atau sanak saudara yang tidak terdampak, dan segera melaporkan masalah wabah ulat bulu ini kepada tim Basarnas Kabupaten Asahan.

Dalam pantauan awak media UPT Pertanian Provinsi Sumatera Utara, Bersama UPT Pertanian Kecamatan Desa Sei kepayang Barat, dan Pemerintah Desa, meninjau langsung ke lokasi Rumah Warga, UPT Pertanian membenarkan bahwabenar telah terjadi wabah ulat bulu yang membuat resah warga masyarakat sekitar di karenakan hampir di setiap sudut rumah warga di hinggapi ulat bulu.

Kepada tim Basarnas Kabupaten Asahan Masyarakat meminta agar Basarnas dapat mengatasi wabah ulat bulu, dan Masyarakat juga berharap kepada Pemerintah Kabupaten Asahan agar segera menangani wabah ulat bulu yang membuat masyarakat sekitar resah dan tidak berani masuk kedalam rumah akibat volume ulat bulu yang begitu banyak.

 

(Heriansyah m.nasution)

Bagikan:
Share on facebook
Share on twitter
Share on email
Share on whatsapp