Humbahas, Mataexpose.com. -Kedutaan Besar/ Perutusan Tetap Republik Indonesia di Wina Autria bermaksud memanfaatkan momentum situasi pemulihan perekonomian dengan mendorong partisipasi Negara Indonesia. Vienna Coffee Festival (VCF) 2023 akan di selenggarakan pada tanggal 8-10 September 2023, dari upaya Republik dalam mendorong brannding kopi asli indonesia di kawasan Eropa, mendukung perluasan pasar UMKM dan industri kopi nasional.
VCF 2023 sebagai plaffrom promosi kopi di luar negeri di harapkan dapat dimajukan industri kopi sekaligus meningkatkan kesejahteraan Petani Kopi skala kecil di daerah, dalam pandangan Kedutaan Kabupaten Humbang Hasundutan memiliki Potensi branding dan Eksor Kopi Lintong yang merupakan Salah satu Kopi paling Terkenal dari Sumatera Utara.
St.Mula Sihombing sebagai pemangku jabatan Ketua Masyarakat Pemerhati Kopi Arabika Sumatra Lintong (Maspekal) Sekaligus Dewan Penasehat Ormas PBB (Pemuda Batak Bersatu) PAC Lintongnihuta mengharapkan Pemerintah Kabupaten Humbang Hasundutan untuk mendukung program VCF 2023 nantinya, karena Kopi Lintong adalah kopi premium yang sudah populer dan berasal dari bagian utara Sumatera Utara, yaitu Lintong Nihuta, Kabupaten Humbang Hasundutan.
“Dengan berkembangnya daerah wisata dan pertanian di Kabupaten Humbang Hasundutan dimana kawasan Danau Toba merupakan Destinasi Pariwisata Super Prioritas, Maspekal mengaharapkan dukungan Pemerintah untuk mengembangkan produk produk Usaha Mikro, Kecil dan Menengah (UMKM) sangat penting untuk Humbahas maju, berkembang, mempunyai ciri khas dan mempunyai daya saing serta bisa menciptakan lapangan kerja baru yang pada akhirnya akan bermuara kepada peningkatan pendapatan masyarakat Humbang Hasundutan,”Tandasnya.
Kedutaan Besar/Perutusan Tetap Republik Indonesia di Wina dalam suratnya ke Bupati Humbang Hasundutan mengatakan dalam rangka mempersiapkan dalam ke ikut sertakan UMKM kopi Indonesia dalam VCF 2023 antara lain adalah :
a. Pembiayaan transportasi dan akomodasi bagi asosiasi, industri kecil, UMKM atau perusahaan dan menaungi asosiasi kopi lokal di Kabupaten Humbang Hasundutan.
b. Pengadaan dan pengiriman green Beans kopi unggulan ke Wina Austria.
c. Proses roasting termasuk sewa mesin roasting, honorarium bagi barista ( jika di perlukan ) serta aspek teknis lainnya guna menjamin KPI Indonesia yang berkualitas pada pameran di maksud.
d. Penyewaan dan pemasangan booth/stand dan dekorasi (informasi biaya terlampir) serta keperluan perlengkapan stand Indonesia termasuk perlengkapan tasting dan cupping jika di perlukan. (Demak S)